Stokis MCI Jakarta Selatan
Home » Blog » Sepakat dengan tulisan pak rio, mentor saya.

Sepakat dengan tulisan pak rio, mentor saya.

Sepakat dengan tulisan pak rio, mentor saya.
——–
Saya teringat dengan kalimat pak Tdw, ketika ia menyampaikan kalau: Kesempurnaan hanya milik Tuhan, jangan tunggu sempurna baru bergerak. Ditengah jalan ada yang salah, tinggal perbaiki, lanjutkan.

Karena perfeksionis adalah standar ter rendah dalam kehidupan. Orang yang sukses dalam dunia ini bukanlah orang yang perfeksionis, melainkan progressionis (berproses)

Anda mungkin sudah bosan mendengar edison, yang tetap berproses walau diterpa berbagai kegagalan, prototype lampu yang belum sempurna, namun ia terus berusaha. Bagaimana kegagalan demi kegagalan kolonel sanders menghadapi penolakan, namun terus berproses.

Hari ini saya mengajak anda untuk melihat beberapa perusahaan kelas dunia yang berproses, dan memperbaikinya seiring berjalannya waktu. Karena saya suka gadget, kita bahas gadget aja yaa..

gopro. Kamera action cam terlaris di dunia ini, awalnya banyak yang skeptis karena tidak ada layar viewfinder dibelakangnya (jadi kita tidak bisa melihat gambar yang kita ambil). Alih2 menunggu teknologinya bisa diciptakan, gopro mengambil langkah berproses dengan merilis action cam tanpa layar. Banyak orang yang mengatakan gila, tapi gopro tetap berproses, alhasil, gopro menjadi brand action cam ternama dan tersukses di dunia. Butuh beberapa tahun kemudian baru gopro merilis hero 4 silver yang layarnya menyatu dengan body.

Lalu kita bahas dji, alias danjiang industries, perusahaan pembuat dji mavic, sebuah drone mutakhir. Ketika pertama dibuat, dji tidak bisa terbang di dalam ruangan, mengendalikannya sangatlah susah, sering lepas kontrol, bisa jalan sendiri, dan harganya sangat mahal. Dji tidak menunda untuk merilis drone nya, dan akhirnya dji menjadi market leader nomer 1 di dunia. Berprosess. Kini Dji terbaru, spark, bahkan dapat dikontrol sepenuhnya dengan hanya melambaikan tangan, tanpa kita memerlukan remote control. Ini GILA. Tapi dji tidak menunggu, ia berproses, tidak sempurna, namun dji berani untuk mencoba masuk ke pasar dan sukses.

Apple? Iphone,.. Dulu waktu pertama keluar, tebal, dan berat, kecepatannya dibawah handphone xiaomi yang sekarang harganya 1,5 juta rupiah. Namun mereka tidak menunggu sempurna, rilis dulu,… lakukan yang terbaik yang saat itu bisa dilakukan. Berproses.

Dan kini, blackberry. Butuh proses, menguasai dunia, lalu jatuh terpuruk, namun kini blackberry merilis kembali handphone terbarunya, KeyOne, yang mendekati sempurna. Os android, kamera yang cukup bagus, batre tahan banting dan dilengkapi dengan keyboard yang sama seperti handset blackberry sebelumnya.

Perfect. Berproses, dan ketika ada tantangan, perbaiki dan lanjutkan!

Kini tentunya anda sudah melihat bahwa proseslah yang membentuk kesempurnaan. Bukan kesempurnaan yang membentuk sebuah proses. Lakukanlah presentasi, walau belum sempurna, jika menemui tantangan, perbaiki saja.

Saya selalu teringat nasihat pak Yohanes yang sering beliau sampaikan di setiapkali beliau mengadakan group meeting, dan ketika ada yang bertanya: pak, saya sudah prospek, tapi belum closing, di php in sama si “anu” yang bikin saya galau.

“Wah kalau galau, artinya prospekannya kurang banyak itu. Kalau prospekannya banyak, kan jadi ga kena di phpin, malah kita sibuk ngurusin prospekan yang lain, tantangannya malah di followup” .

Lebih baik 100 persentasi biasa saja, dibandingkan 10 presentasi yang sempurna dan bagus. Karena di bisnis, kita berbicara tentang jumlah.

Seiring waktu, perbaiki, perbaiki dan perbaiki, akan tiba waktunya, 100 presentasi anda, menjadi 100 presentasi yang sempurna.

Shopping Cart

No products in the cart.

Return to shop

MCI Store

Selamat datang di MCI Store. Anda terhubung dengan CS Edy. Kami siap membantu Anda.

Selamat datang, ada yang bisa Saya bantu

WhatsApp Form